Oleh Ishak Yswandi *)
MENGAPA Lembaga Survei itu suka "cari muka" kepada rakyat terutama saat ada momen-momen politik seperti pemilihan presiden (pilpres) atau pemilihan kepada daerah (pilkada)???
Ada yang tahu jawabannya?
Apakah mereka sedang cari popularitas? Atau sedang "jualan" hasil kutak-katik angka sesuai keinginan sang Pemesan???
Padahal untuk melakukan survei apalagi yang menggunakan metodologi tatap muka langsung, door to door, dengan sistem one man one vote, itu membutuhkan biaya yang tidak sedikit.
Konon untuk survei per satu provinsi saja duit 2 M dinilai terlal…
MENGAPA Lembaga Survei itu suka "cari muka" kepada rakyat terutama saat ada momen-momen politik seperti pemilihan presiden (pilpres) atau pemilihan kepada daerah (pilkada)???
Ada yang tahu jawabannya?
Apakah mereka sedang cari popularitas? Atau sedang "jualan" hasil kutak-katik angka sesuai keinginan sang Pemesan???
Padahal untuk melakukan survei apalagi yang menggunakan metodologi tatap muka langsung, door to door, dengan sistem one man one vote, itu membutuhkan biaya yang tidak sedikit.
Konon untuk survei per satu provinsi saja duit 2 M dinilai terlal…