√ Empat Berandalan Jalanan yang Keroyok Polisi Saat Mengantar Jenazah Sudah Dibekuk- Portal News - Media Investigasi Pembaharuan Nasional

Jelajahi

Copyright © Portal News
Created with by Portal News
PT ZIB Group Templates

Iklan

Iklan

iklan-portal-news

Empat Berandalan Jalanan yang Keroyok Polisi Saat Mengantar Jenazah Sudah Dibekuk

Rabu, 20 Maret 2024, Maret 20, 2024 WIB Last Updated 2024-04-20T17:05:43Z

Empat Berandalan Jalanan yang Keroyok Polisi Saat Mengantar Jenazah Sudah Dibekuk

PORTAL NEWS
-- Polisi meringkus empat pria terkait kasus pengeroyokan anggota polisi di Jalan Inspeksi Pam, Kecamatan Manggala, Makassar, Sulawesi Selatan. 


Pengeroyokan ini membuat korban mengalami luka-luka.


Empat pelaku itu bernama Hisyam alias Ikhsan (20), Rahmat alias Aco (20), Hajjun alias BUS (17), dan Ronaldi alias Ronald (27). 


Mereka dibekuk polisi di Jalan Inspeksi PAM, Kecamatan Manggala, Makassar, Senin (18/3).


“Terduga pelaku dibawa ke Mako Polrestabes Makassar untuk dilakukan interogasi dan pemeriksaan lebih lanjut,” kata Kasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Devi Sujana dilansir dari detikSulsel, Selasa (19/3/2024).


Pengeroyokan terjadi saat korban melintas di Jalan Inspeksi PAM dari arah barat ke timur menggunakan kendaraan sepeda motor KLX. 


Seketika datang sekelompok pengantar jenazah yang ugal-ugalan ingin menguasai jalan raya hingga menyerempet korban.


Dari foto yang diterima, tampak pelaku Hisyam menggunakan kaos berwarna pink dengan rambut lurus panjang hingga menutupi jidatnya. 


Sementara Rahmat berambut ikal dengan kumis tebal dan menggunakan kaus berwarna hitam polos.


Kemudian Hajjun memiliki postur badan tegap dengan rambut gondrong dan alis tipis. 


Sedangkan Ronaldi tampak menggunakan baju kuning dengan kulit sawo matang.


Bripda M Fathul Hidayat Luka-luka Dikeroyok 


Sebelumnya diberitakan, anggota Polri yang berdinas di Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) jadi korban pengeroyokan iring-iringan pengantar jenazah hingga babak belur.


Anggota Polri bernama Bripda M Fathul Hidayat itu mengalami luka-luka di bagian wajah dan lecet pada tangannya. 


Atas peristiwa itu, korban pun membuat laporan polisi di Polsek Panakkukang.


Mendapatkan laporan, polisi pun berhasil mengamankan empat orang terduga pelaku. 


Berdasarkan informasi, peristiwa yang dialami Bripda M Fathul Hidayat itu terjadi saat dirinya sedang melintas di kawasan Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sulsel, pada Senin (18/3/2024). 


Kasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Devi Sujana mengatakan, kuat dugaan, aksi anarkis yang dilakukan iring-iringan pengantar jenazah tersebut terjadi saat sedang membuka jalan menuju tempat pekuburan. 


"Di situ berpapasan dengan rombongan pengantar jenazah yang ugal-ugalan, ingin menguasai jalan dan memepet korban," jelas Devi dalam keterangan resminya, Selasa (19/3/2024). 


(Red)

Silahkan Komentar Anda

Tampilkan


Portal Update


X
X
×
BERITA UTAMA NEWS
-->