Informasi ini berasal dari Kantor Kementerian Dalam Negeri, Sabtu (17/02).
dikabarkan, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian meminta Pj Gubernur Sulsel segera melantik Penjabat Bupati Luwu dan Wajo karena masa jabatannya telah berakhir dan sementara waktu diisi oleh Pelaksana Harian (Plh).
Masa jabatan keduanya berakhir 15 Februari 2024 lalu, atau sehari setelah pelaksanaan Pemilu.
Dalam surat Kemendagri, Pj Gubernur Sulsel diminta segera melantik Pj Bupati Luwu dan Wajo.
“Segera melaksanakan pelantikan terhadap saudara Drs. Muh Saleh, M.Si sebagai Penjabat Bupati Luwu dan Drs Andi Bataralifu , M.Si sebagai Penjabat Bupati Wajo sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.” bunyi surat Mendagri dikutip, Sabtu, (17/2).
Pj Gubernur juga segera diminta untuk menyerahkan berita acara pelantikan kepada Mendagri.
Siapakah Muh Saleh?
Saleh merupakan pejabat pindahan dari Kabupaten Bone kemudian berkarir di Pemprov Sulsel.
Ia berkarir selama 15 tahun di Bone. Muh Saleh pernah menjadi camat, Kabag kesejahteraan sosial, kabag umum, hingga kepala badan Kesbangpol Pemda Bone.
Ia masuk ke Pemprov Sulsel pada Desember 2018, tahun menjabatnya Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel.
Jenjang karir Muh Saleh di Pemprov Sulsel terus mengalami peningkatan.
Pertama, ia ditempatkan sebagai pejabat fungsional Pengawas Pemerintahan Madya di Inspektorat Daerah Sulsel.
Kemudian, menjadi pejabat struktural, yakni Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah pada tahun 2019.
Pada tahun 2020, Saleh diangkat sebagai Kepala Bidang Sejarah dan Cagar Budaya Dinas Pariwisata Sulsel.
Selanjutnya tahun 2021, ia dimutasi ke Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Sulsel sebagai Sekretaris.
Selang lima bulan menduduki jabatan tersebut, ia dipercaya Andi Sudirman Sulaiman sebagai Plt Dinas PMD untuk mengisi kekosongan jabatan Kepala Dinas PMD
Andi Batara Lipu Jadi Pj Bupati Wajo, Bakal Dilantik 21 Februari
Penjabat Bupati Wajo secara resmi diamanahkan kepada Direktur Otonomi Khusus Ditjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Andi Batara Lipu.
Hal tersebut tersebut berdasarkan Surat Keputusan (SK) Menteri Dalam Negeri Nomor: 100. 2. 1. 3-577 Tahun 2024 tentang Pengangkatan Penjabat Bupati Wajo Provinsi Sulawesi Selatan yang diterbitkan di Jakarta, Jumat 16 Februari.
Andi Batara Lipu sendiri diketahui adalah seorang putra daerah Sulsel.
Dia menyelesaikan pendidikan sarjananya di Institut Ilmu Pemerintahan Jakarta dengan jurusan Ilmu Pemerintahan dan kemudian menyelesaikan pendidikan magisternya di Universitas Hasanuddin dengan jurusan Ilmu Perencanaan Kota dan Daerah.
Selain itu, beliau juga pernah menjabat perbagai jabatan penting seperti:
Direktur Penataan Daerah, Otonomi Khusus, dan Dewan Pertimbangan Otonomi Daerah pada tahun 2019 hingga tahun 2020.
Plt Direktur Penataan Daerah, Otonomi Khusus, dan Dewan Pertimbangan Otonomi Daerah pada tahun 2019.
Plt Direktur Fasilitasi Kepala Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah pada tahun 2018 hingga tahun 2019.
Kepala Subdit Wilayah I pada Direktorat Fasilitasi Kepala Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dari tahun 2015 hingga 2018.
Kepala Subdit Fasilitas Kepala Daerah dan DPRD Wilayah IV pada Direktorat Fasilitasi Kepala Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah pada tahun 2014 hingga 2015.
Kepala Subdit Urusan Pemerintahan Daerah Bidang I/2 pada Direktorat Urusan Pemerintahan Daerah I (2012-2014). (Red)
