√ Sempat Hajar Korbannya Sampai Pingsan, Pembunuh Sadis Ini Baru Mau Salurkan Hasrat Seksualnya- Portal News - Media Investigasi Pembaharuan Nasional

Jelajahi

Copyright © Portal News
Created with by Portal News
PT ZIB Group Templates

Iklan

Iklan

iklan-portal-news

Sempat Hajar Korbannya Sampai Pingsan, Pembunuh Sadis Ini Baru Mau Salurkan Hasrat Seksualnya

Senin, 19 Februari 2024, Februari 19, 2024 WIB Last Updated 2024-04-20T17:24:15Z

Sempat Hajar Korbannya Sampai Pingsan, Pembunuh Sadis Ini Baru Mau Salurkan Hasrat Seksualnya


PORTAL NEWS -- Sungguh tragis nasib Nurul Adelia Saputri, warga Desa Wara (dulu Cilallang) Kecamatan Kamanre Kabupaten  Luwu. 


Dia bukan saja dibumuh, tapi nyaris diperkosa, setelah dihajar sampai pingsan di atas mobil Pelaku, Ardi (32), usai menjemputnya di Pammanu Belopa Utara.


Cerita pilu ini tergambar dari hasil Jumpa Pers Kapolres Luwu dengan awak media, pada Senin pagi (19/02/2024) di Mapolres Luwu, di Senga, Belopa. 


Pelaku turut dihadirkan dalam jumpa pers ini, didampingi Kapolres Luwu AKBP Arisandi dan Kasat Reskrim Polres Luwu, AKP Muh Saleh. 


Pelaku Adi tampak mengenakan baju kaos oranye dan memakai masker medis warna biru.


Kisah pemerkosaan nan tragis


Sebelum jenazah Nurul (22), dibuang di tepi jalan tani di Dusun Kampung Baru Desa Bolong Kecamatan Walenrang Utara, Rabu pagi, 13 Februari 2024, sekira pukul 04.00 WITA - korban ternyata hendak diperkosa di atas mobil Avansa milik Pelaku, bernomor polisi DP  1403 FD. 


Kejadiannya sekira pukul 15.00 WITA. Awalnya korban digombal-gombal dulu oleh sang sopir langganannya itu. Korban tidak menunjukkan penolakan. 


”Awalnya saya rayu-rayu pak tapi dia tidak menolak sehingga saya tepikan mobil di bukit Sampoddo untuk saya lakukan begituan tapi dia menolak, “ ucap Pelaku kepada awak media.


Nanti kemudian korban diraba-raba dulu oleh Pelaku, sehingga korban merasa risih dan sempat terjadi cekcok.


Namun karena hasrat seksual Ardi, sopir angkutan umum jenis Avansa itu tak bisa ditahan lagi, ia pun nekad ingin menyalurkanya, apalagi cuma mereka berdua diatas mobil. 


Namun karena menolak, Nurul sempat dihajar. Wajahnya dipukul bogem mentah hingga lebam dan alumni IAIN Palopo itupun pingsan. 


Adegan ini terjadi di sebuah jalan yang cukup lengang di Purangi Sampoddo, Wara Selatan kota Palopo. Saat pingsan itulah Ardi sang pelaku kembali ingin melanjutkan hasratnya yang sudah naik sampai ubun-ubun. Ia pun melucuti celana dalam korban dan..... 


Dan, ternyata, korban siuman lagi, padahal Pelaku baru sampai di tahap "pemanasan". 


Saat sadar itulah, korban berontak sejadi-jadinya, dan karena panik, Pelakupun mencabut badik yang dia sembunyikan di bawah tempat duduknya (jok mobil). 


Tak ayal, pelaku ditusuk di bagian dada kanan (maaf, payudara) sehingga Korban kembali tak sadarkan diri hingga akhirnya meninggal dunia. Luka terbuka di tubuh korban dalamnya hingga 20 cm, sehingga darah mucrat kemana-mana. 


Karena hari masih cukup terang, korbanpun dibawa keliling berputar-putar sampai akhirnya malam hari, korban kemudian dibuang di tepi jalan tani, dekat persawahan di Dusun Kampung Baru, Desa Bolong Kecamatan Walenrang Utara Kabupaten Luwu.


 

Pelaku ditangkap Saat hendak ke Palu

Pelaku Adi alias Ardi ditangkap Resmob dan Intelkam Polres Luwu dibackup oleh Polda Sulsel di depan Bandara Masamba di kelurahan Kappuna, kecamatan Masamba, kabupaten Luwu Utara, Ahad (18/2) sekira pukul 15.30 Wita.


Saat itu Pelaku hendak mengantar penumpangnya tujuan Palu. Pelaku dibekuk dan dihadiahi timah panas di bagian kaki oleh Petugas.


"Pelaku saat ini telah kita amankan di Mapolres untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku kami ciduk hari Minggu, kemarin," ujar Kasatreskrim Polres Luwu, AKP Muh Saleh, Senin pagi, (19/02/2024) didampingi Kapolres AKBP Arisandi, saat menggelar jumpa pers di Mapolres Luwu.


Pertemanan Korban dan Pelaku


Pelaku, Adi ternyata sudah memiliki istri dan dikarunia dua orang anak yang masih kecil.


Sehari-hari, pelaku berprofesi sebagai sopir. 


Korban saat itu naik ke mobil pelaku usai kursus di Belopa. 


Pelaku Adi dan Nurul memang berteman sebatas sopir dan penumpang, sejak Korban masih kuliah di IAIN Palopo.


"Mereka adalah tetangga kos di Palopo sewaktu korban masih kuliah di IAIN. Korban sudah saling mengenal. Tapi hanya sebatas hubungan biasa, antara sopir yang sering ditumpangi mobilnya oleh korban jika hendak pulang kampung ke Cilallang (Luwu)," ucap Kasat Reskrim.


"Tidak ada hubungan Asmara," terang Muh Saleh saat menjawab pertanyaan wartawan.


Yang menarik, Pelaku mengetahui jika Korban hendak pulang dari kursus ke rumahnya di Desa Wara (Cilallang) dari status WhatsApp yang dibuat oleh korban saat itu. 


Sebelumnya, kasus terbunuhnya alumni IAIN Palopo, Nurul, membuat warga Luwu heboh. Dara belia ini ditemukan dalam kondisi telungkup tak bernyawa dengan luka lebam di wajah dan di dadanya ada luka menganga bekas tikaman badik  sedalam 20 cm.


Jenazah Nurul ditemukan Ani alias Mama Naela, warga setempat, di area persawahan di Dusun Kampung Baru, Desa Bolong, Kecamatan Walenrang Utara, Selasa (13/02) sekira pukul 06.00 Wita. 


Korban adalah alumnus Prodi Manajemen Bisnis Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (MBS-FEBI) IAIN Palopo dan diwisuda November 2023 lalu.


Hukuman untuk Pelaku

Pelaku dijerat pasal berlapis, diantaranya Pasal 365 KUHP tentang pencurian dangan kekerasan yang mengakibatkan kematian terhadap korban dengan ancaman pidana penjara paling lama 15 tahun.


Kemudian, pasal 338 KUHP tentang pembunuhaan dengan ancaman pidana penjara lama 15 tahun serta pasal 285 KUHP tentang pemerkosaan penjara paling lama 12 tahun penjara.


Selain itu, Polres Luwu juga telah menyita sejumlah barang bukti, yakni satu unit mobil Toyota Avanza milik Pelaku, pakaian dalam milik korban, baju kaos lengan panjang korban yang berlumuran darah, 1 buah baju kaos lengan pendek, satu celana panjang pink, satu buah jilbab warna hitam, satu unit laptop Acer warna merah, dan 1 unit handphone merk Redmi warna hijau. (Red)

Silahkan Komentar Anda

Tampilkan


Portal Update


X
X
×
BERITA UTAMA NEWS
-->