√ Pj Bupati Luwu dan Wajo Resmi Dilantik Pj Gubernur Sulsel, Begini Cerita Muh Saleh Soal Pelantikan Dirinya- Portal News - Media Investigasi Pembaharuan Nasional

Jelajahi

Copyright © Portal News
Created with by Portal News
PT ZIB Group Templates

Iklan

Hot Widget

iklan-portal-news

Pj Bupati Luwu dan Wajo Resmi Dilantik Pj Gubernur Sulsel, Begini Cerita Muh Saleh Soal Pelantikan Dirinya

Rabu, 21 Februari 2024, Februari 21, 2024 WIB Last Updated 2024-02-21T01:35:33Z

Pj Bupati Luwu dan Wajo Resmi Dilantik oleh Pj Gubernur, Begini Cerita Muh Saleh Soal Pelantikan Dirinya

PORTAL NEWS
-- Akhirnya Kabupaten Luwu dan Wajo resmi memiliki Pj Bupati usai keduanya dilantik hari ini, Rabu, (21/2/2024).


Pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Sulawesi Selatan, Muhammad Saleh sebagai Pj Bupati Luwu - dan Direktur Fasilitasi Kepala Daerah dan DPRD Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri, Andi Batarilifu sebagai PJ Bupati Wajo - digelar di Aula Tudang Sipulung, Rujab Gubernur Sulsel.


Pengambilan sumpah dilakukan langsung oleh Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin.


“Demi Allah saya bersumpah bahwa saya akan memenuhi kewajiban saya sebagai PJ bupati Luwu, sebagai PJ Bupati Wajo dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya. Memegang teguh UUD Negara 1945 tahun 1945 dan menjalankan segala UU dan peraturannya dengan selurus-lurusnya serta berbakti kepada masyarakat Nusa dan Bangsa,” kata Bahtiar saat mengambil sumpah diikuti Pj Bupati Luwu dan Wajo.


Acara dilanjutkan penandatanganan sumpah jabatan dan pakta integritas oleh masing-masing Pj Bupati itu.


Kemudian pelantikan kedua Penjabat Bupati juga dilakukan oleh Bahtiar Baharuddin.


“Tanggal 21 Februari 2024 saya Pj Gubernur Sulsel atas nama Presiden RI dengan ini resmi melantik saudara Drs Muh Saleh sebagai Pj bupati Luwu, saudara Andi Batarilifu sebagai Pj Bupati Wajo. Berdasarkan SK nomor 100.2.1.3-576 tahun 2024 nomor 100.2.1.3-577 tahun 2024 tanggal 16 Februari 2024. Saya percaya bahwa saudara akan menjalani tugas sebaik-baiknya sesuai tanggung jawab yang diberikan,” ucap Bahtiar.


Pelantikan dihadiri juga oleh Mantan Bupati Luwu Basmin Mattayang dan Mantan Wajo, Amran Mahmud.


Setelah itu dilanjutkan pelantikan dan pengambilan sumpah Pj Ketua PKK Luwu dan Wajo. 


Cerita Muh Saleh Ditunjuk Jadi Pj Bupati Luwu


Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Sulsel yang juga calon Penjabat (Pj) Bupati Luwu, Muhammad Saleh bercerita proses penunjukannya sebagai Pj Bupati Luwu. 


Saleh mengatakan, tak pernah mengira dirinya akan ditunjuk sebagai Pj Bupati. Dia bilang, penugasan itu langsung diberikan oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian setelah menghadap di Kemendagri pada Jumat, 16 Februari 2024 lalu. 


Saleh mengaku, diundang sehari sebelumnya, tepatnya Kamis 15 Februari 2024. “Saya diundang hari Kamis (15 Februari 2024), itu penyampaian, pemanggilan via telepon dari Kemendagri untuk dipanggil menghadap, saya juga belum tahu dipanggil menghadap ini dalam kapasitas apa,” ujar Saleh melansir Herald Sulsel saat ditemui usai gladi pelantikan Pj Bupati Luwu dan Wajo, di Rujab Gubernur Sulsel, Selasa malam, 20 Februari 2024. 


“Tanggal 16 Februari kami diundang untuk mendapatkan arahan langsung dari Menteri Dalam Negeri untuk penugasan ini. 


Nanti setelah menghadap Mendagri Jumat (16 Februari 2024), Mendagri menyampaikan berdasarkan hasil TPA (Tim Penilai Akhir), presiden menyetujui untuk mengangkat sebagai Pj Bupati Luwu,” tambahnya. 


Pria kelahiran Bone ini juga menyampaikan, dirinya ke Kemendagri menghadap Tito Karnavian seorang diri.  


Dengan penyampaian dan penugasan dari Kemendagri itu, Saleh pun siap menjalankan tugas dan malaksanakan tanggungjawab yang diberikan kepada dirinya. 


“Jadi saya berharap dengan dukungan seluruh stakeholder di Kabupeten Luwu, amanah ini bisa saya jalankan dengan baik, saya juga berharap bersama seluruh Forkopimda dan masyarakat Luwu, Insyaallah tugas-tugas yang dilaksanakan ini bisa kita laksanakan dengan baik tentunya dengan pemerintahan transisi ada tanggungjawab yang diberikan oleh pemerintah,” terangnya.


“Ini kan Qodarullah, takdir Allah. Ini kan sudah ditakdirkan yang di atas, saya mendapatkan penugasan dari Presiden melalui Menteri Dalam Negeri (Mendagri) menjadi Penjabat Bupati Luwu,” lanjut Saleh lagi. 


Ditanya namanya tak ada dalam usulan Pemprov Sulsel dan DPRD Luwu, Saleh mengatakan, dirinya diusulkan oleh Kemendagri dan siap menjalankan tugas yang diberikan. 


“Adakan 3 (lembaga/Kementerian yang mengusulkan) Pemerintah Kabupaten dalam hal ini DPRD, Gubernur dan bisa melalui Kementerian. Jadi mungkin pertimbangan pemerintah pusat, jadi ini Qodarullah takdir Allah, saya tidak pernah meminta, saya tidak pernah ini, ini penugasan dan harus tegak lurus kepada pimpinan, makanya harus dilaksanakan dengan baik penugasan ini,” pungkasnya. 


Sementara itu, Kepala Biro Pemerintahan Sulsel, Idham Kadir menyampaikan, nama Muhammad Saleh diusulkan langsung oleh Kemendagri. 


“Pak Saleh mungkin dari Kemendagri diusul ya. Karena di DPRD Luwu dan Pemprov Sulsel kan masing-masing 3 orang (tidak ada), mungkin pak Saleh masuk di Mendagri,” ucapnya. 

(Red)

Silahkan Komentar Anda

Tampilkan


Portal Update


X
X
×
BERITA UTAMA NEWS
-->