Ombas, sapaan akrab bupati Torut itu melaporkan warganya karena merasa terancam. Dugaan ancaman itu terjadi di halaman kantor Gubernur Torut, Selasa (13/6) sekira pukul 07.30 WITA.
Pengancaman itu terjadi sebelum kegiatan apel ASN dilakukan di pagi hari itu.
Yohanis bercerita, saat itu dia tengah berdiri di halaman kantor kemudian mobil yang dikendarai Steve Raru melintas sambil mengeluarkan kepalan tangan. Kemudian Steve turun dari mobil dan mengajaknya berduel.
"Saya sedang berbicara dengan seorang staf di halaman kantor, lalu mobil yang dikendarai Steve melintas, dia kepalkan tangan mengarah ke saya. Saya bilang kenapa, terus dia turun terus bilang 'Hei Bassang' berulangkali. Bilang juga 'tentukan di mana kita ketemu'," ungkapnya.
Yohanis mengaku sempat cekcok dengan warganya itu dan dilerai oleh ASN yang hadir. Atas peristiwa itu, Yohanis merasa dipermalukan sehingga melaporkan Steve Raru ke polisi.
"Dia mempermalukan saya di depan staf, saya merasa sangat tidak nyaman dan saya merasa terancam. Makanya hari ini saya melaporkan seorang warga bernama Steve Raru ke polisi atas ancamannya terhadap saya," jelasnya.
Bupati Torut Diduga Salah Paham
Steve Raru, warga Torut, ikut angkat bicara. Steve mengakui itu hanya salah paham. "Dia salah paham," kata Steve Raru melansir DetikSulsel, Selasa (13/6) lalu.
Steve mengaku tidak berniat mengancam Yohanis Bassang, apalagi menantangnya untuk berduel atau berkelahi. Menurutnya, saat itu Bupati hanya salah paham dan mengira akan mengeluarkan tinjunya dari mobil.
"Jadi setiap pagi memang saya mengantar istri saya untuk bekerja di situ (kntor bupati), nah saat itu saya beranjak pulang dengan memutar balik mobil. Kebetulan saya silau mau tarik penghalang cahaya, karena kaca mobil turun mungkin dia (Bupati) lihatnya saya kepalkan tangan, saya saja tidak liat Bupati ada di sana," ungkapnya
Setelah itu, kata dia, bupati berteriak ke arahnya sehingga dirinya pun menghentikan mobil dan turun menghampiri Yohanis. Dia mengakui dirinya sempat terpancing emosi saat Yohanis melontarkan nada keras yang disaksikan sejumlah ASN di Kantor Bupati Torut.
"Dia membentak saya, jadi saya turun, sebenarnya saya ingin menjelaskan. Tapi dia langsung berkata dengan suara keras: 'Beri saya pukulan', jadi saya juga terprovokasi, karena saya tidak mau mendengarkan diri saya sendiri. Saya bilang aku dulu. Jangan takut kamu, kalau mau cari masalah jangan di sini, tapi di tempat lain, aku akan melakukannya," katanya.
Steves juga menegaskan bahwa dia tidak berniat mempermalukan penguasa Torut itu. Ia juga mempertimbangkan untuk menuduh Yohanis Bassang, penguasa Torut.
“Saya tegaskan, saya tidak pernah mau mempermalukan atau mengancam. Saya tahu kalau dia penguasa, saya tidak akan melakukannya. Kita lihat prosesnya nanti, kita masih pertimbangkan (pengumumannya), tapi kenapa harus begitu? seperti ini," dia meminta maaf.
Diketahui, bupati Torut Yohanis Bassang telah melaporkan warganya Steve Raru ke polisi terkait dugaan ancaman bernomor LP/B/159/VI/2023/SPKT/Polres Toraja Utara/Polda Sulawesi Selatan. "Benar laporan bupati dan bupati sendiri yang datang tadi pagi. Laporan itu terkait dengan dugaan ancaman dari pihak Pelapor," tutup AKBP Zulanda, Kapolres Toruti.
Steve Raru sendiri diketahui adalah mantan tim sukses Ombas saat pemilihan bupati lalu. Namun, belakangan ini, Steve Raru dan Ombas tidak sejalan.
Steve Raru sempat mengadukan Ombas ke Bawaslu Toraja Utara dan DPRD Torut karena menduga Ombas mengerahkan ASN untuk mengumpulkan suara kepada istri dan anak Ombas.
Salah satu ASN yang diduga dikerahkan Ombas adalah istri Steve Raru.
Ombas Dilapor Balik Steve
Bupati Toraja Utara Yohanis Bassang dikabarkan akan diperiksa hari ini Selasa (08/08/2023) terkait dugaan pencemaran nama baik yang dilaporkan Steve Raru.
Pemeriksaan Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang terkait kasus dugaan pencemaran nama baik yang dilaporkan Steve Raru yang dijadwalkan pada Pukul 10.00 Wita pagi ini.
“Saat di konfirmasi melalui Kepala Unit Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Polres Toraja Utara, Aipda M. Nawir membenarkan bahwa Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang di jadwalkan pemeriksaan hari ini Selasa (08/08/2023) di Polres Toraja Utara.
Kanit Tipidter tidak membeberkan hal-hal apa saja yang akan menjadi materi pemeriksaan Bupati Toraja Utara ini. Namun pemeriksaan Bupati Toraja Utara berkaitan dengan Laporan Steve Raru beberapa waktu lalu.
Steve Raru yang dihubungi melalui sambungan seluler membenarkan adanya pemeriksaan Bupati Toraja Utara hari ini Selasa, 8 Agustus 2023 terkait laporannya pada bulan Juni lalu.
Steve Raru melaporkan Bupati Yohanis Bassang setelah ia dilaporkan melakukan pengancaman terhadap Bupati Yohanis Bassang. Ia menilai laporan pengancaman itu sebagai pencemaran nama baik dan saya tidak pernah melontarkan ancaman kepada Yohanis Bassang.
Diketahui bahwa Bupati Toraja Utara Yohanis Bassang lebih dulu melaporkan Steve Raru atas dugaan pengancaman. Kasus ini sudah naik ke penyidikan.
Steve Raru telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Penyidik Polres Toraja Utara atas dugaan pengancaman terhadap Yohanis Bassang. (Red)
