√ Hampir Bersamaan, Dua Tokoh Ini Berebut Pengaruh Jelang Pilwalkot Palopo 2024, Siapa yang Lebih Berkibar?- Portal News - Media Investigasi Pembaharuan Nasional

Jelajahi

Copyright © Portal News
Created with by Portal News
PT ZIB Group Templates

Iklan

Hot Widget

iklan-portal-news

Hampir Bersamaan, Dua Tokoh Ini Berebut Pengaruh Jelang Pilwalkot Palopo 2024, Siapa yang Lebih Berkibar?

Senin, 31 Juli 2023, Juli 31, 2023 WIB Last Updated 2023-07-31T03:14:56Z

Hampir Bersamaan, Dua Tokoh Ini Berebut Pengaruh Jelang Pilwalkot Palopo 2024, Siapa yang Lebih Berkibar?

PALOPO, PORTAL NEWS
-- Jelang perhelatan Pemilihan Walikota Palopo 2024, dua tokoh ini sudah mulai terlihat saling berebut pengaruh untuk memperbaiki elektoral masing-masing di kota Palopo yang berpenduduk hampir 200 ribu jiwa.


Hampir bersamaan waktunya, kedua tokoh dimaksud membuat kegiatan yang sama-sama menyedot perhatian masyarakat kota Palopo, yakni lomba perahu bala-bala dan lomba balapan motor. 


Wakil Walikota Rahmat Masri Bandaso (RMB) yang juga ketua DPD Golkar Palopo menggelar lomba perahu bala-bala. Katanya sih dalam rangka silaturahmi dan merawat budaya perahu tradisional masyarakat. Kegiatan ini mulai 28-30 Juli 2023 di kawasan Pelabuhan Tanjung Ringgit Palopo. 


Sementara itu, Staf Ahli Walikota Palopo, Farid Kasim Judas yang juga putra walikota Palopo HM Judas Amir, menggelar lomba balap motor road race yang merupakan event nasional (Kejurnas) sekaligus dalam rangka meresmikan sirkuit baru Palopo yang baru, Ratona Motosport Sircuit (RMS). 


Kejurnas Road Race ini melibatkan pebalap andal tidak saja di tingkat lokal Luwu Raya tapi juga pebalap Nasional, seperti Iswandi Muis yang juga asal Palopo dan Awhin Sanjaya asal Masamba Luwu Utara dan pebalap lainnya asal Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Papua Barat Daya dan lainnya.


Dilihat media ini di sejumlah tayangan siaran langsung di Media Sosial, baik Facebook, Instagram maupun Youtube, nampaknya, kegiatan lomba balapan motor lebih mendominasi pembicaraan di kalangan masyarakat Palopo dan juga Luwu Raya. 


Bahkan dari penelusuran Portal News, acara live streaming di Medsos tersebut mampu menyedot viewers atau penonton diatas angka 1000-an bahkan ada yang sampai 50 ribu viewers/pemirsa seperti di akun Youtube Lensa Balap. 


Sedangkan secara fisik, di acara yang sama, perhelatan Road Race di Sirkuit Ratona tampaknya juga terlihat penuh dan ramai, terpantau puluhan ribu massa memadati sirkuit yang terletak d kelurahan Songka Wara Selatan ini.  


Berbanding terbalik dengan event road race, untuk acara lomba perahu Bala-bala terpantau hanya menyedot massa di angka ratusan orang saja yang datang ke area Tanjung Ringgit, bahkan untuk pantauan di sosial media juga tidak terlalu viral-viral amat. 


Namun, kedua kegiatan ini diyakini pengamat politik, Zainudin sebagai ajang 'tes-tes massa' jelang perhelatan Pemilihan Walikota Palopo 2024 mendatang.


"Pengamatan saya, ini adalah gambaran persaingan keduanya yang mulai menghangat. Saya sengaja pakai kata hangat, bukan panas ya, karena memang Pilkada 2024 masih lama. Tapi bagi publik, bacaan saya, baik FKJ maupun RMB keduanya adalah tokoh yang punya basis massa riil. Sehingga wajar jika dalam waktu hampir bersamaan mereka terlihat 'bersaing' untuk saling berebut pengaruh," jelas mantan wartawan ini saat dihubungi Senin pagi, 31 Juli 2023.  


Lanjut dia, "jujur ya, secara objektif, saya menilai acara peresmian sirkuit Ratona dan lomba balap motor lebih menonjolkan citra FKJ daripada citra walikota Palopo sendiri. Sedangkan acara lomba perahu Bala-bala lebih menonjolkan citra Pak Wawali (RMB) daripada citra partai Golkar meskipun acara tersebut adalah kegiatan partai dan diikuti para kader maupun Bacaleg Golkar sendiri."


Seberapa besarkah efek elektoral dari kedua event ini? 


"Tidak bisa tidak, pasti ada dampak elektoralnya. Paling tidak pembagiannya 80:20. Kegiatan road race yang identik dengan citra FKJ mendominasi sekitar 80 persen pembicaraan publik. Namanya akan terangkat (positif), dan hanya 10-20 persen atau dibawah angka itu untuk pembicaraan negatif terhadap sirkuit RMS dan peresmian sirkuit baru tersebut."


Bagi RMB yang sudah dikenal lama oleh masyarakat sebagai Wawali Palopo yang kalem dan santun, untuk elektoralnya, menurut Zainudin masih aman-aman saja, meski secara elektabilitas sedikit tergerus dengan kemunculan FKJ di panggung politik kota idaman ini, apalagi secara massif FKJ mendominasi kegiatan pemerintahan dan mampu meredupkan peranserta Wawali Palopo  terutama di media sosial dan pembicaraan warung kopi (warkop). 


"Langkah membonsai RMB nyaris berhasil apalagi RMB sebagai Wawali tidak terlalu memperlihatkan aktivitasnya secara menonjol lewat peran Buzzer atau pihak ketiga. Beda dengan FKJ, yang nampaknya memiliki jaringan yang lebih solid dan massif apalagi tangan dia masih kuat menjangkau birokrasi, tapi entahlah nanti setelah bapaknya pensiun sebagai Walikota," ulasnya.


"Yang namanya politik itu dinamis, dalam waktu singkat keadaan bisa saja berubah 180 derajat. Jika tidak hati-hati, sang tokoh bisa redup pamornya, apalagi jika sampai tergelincir atau tersandung kasus hukum misalnya, sehingga konstalasi bisa berubah dengan cepat, tak ada yang tau, semua masih akan dinamis," tutup aktivis lingkungan hidup ini. (Red)  

  


Silahkan Komentar Anda

Tampilkan


Portal Update


PORTAL OLAHRAGA

+

PORTAL OTOMOTIF

+

X
X
×
BERITA UTAMA NEWS
-->