DPP Tetapkan 4 Nama Capres, Partai Buruh Luwu Beri Respon Positif, Begini Harapannya -->

Kategori Berita

Iklan Semua Halaman

Kabupaten Luwu

Hot Posts

DPP Tetapkan 4 Nama Capres, Partai Buruh Luwu Beri Respon Positif, Begini Harapannya

Wednesday 18 January 2023
DPP Tetapkan 4 Nama Capres, Partai Buruh Luwu Beri Respon Positif, Begini Harapannya


Jakarta,  Portal News -- Memasuki puncak Rapat kerja nasional (Rakernas) Partai Buruh pada Selasa (17/1/2023), kemarin. 


Rapat kerja berujung pada pengumuman sejumlah nama yang direkomendasikan oleh para Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) Partai Buruh. 


Ada empat nama calon presiden yang berhasil dijaring dan direkomendasikan oleh para DPW. Mereka adalah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Ketum Partai Buruh Said Iqbal, dan jurnalis senior Najwa Shihab. 


"Dua nama capres yang diusulkan, ini belum diputuskan yaitu Ganjar Pranowo 15 provinsi yang mengusulkan. Lalu, Anies Baswedan diusulkan oleh 6 provinsi," ungkap Ketua Umum Partai Buruh Said Iqbal ketika menggelar jumpa pers di Hotel Ciputra, Selasa (17/1/2023). 


Ia menyebutkan, dalam rakernas selama tiga hari berturut-turut itu dihadiri oleh 38 DPW yang mencapai 910 orang. Selain itu, kata Said, ada pula dua capres alternatif. 


"Pertama Said Iqbal, 14 provinsi yang mengusulkan. Yang kedua, sangat luar biasa karena Partai Buruh sangat menghormati perempuan yaitu Najwa Shihab yang didukung oleh tiga provinsi," tutur dia lagi. 


Lalu, apa langkah Partai Buruh selanjutnya usai mengumumkan empat nama yang masuk ke dalam bursa capres 2024-2029 mendatang.


1. Partai Buruh akan jalin komunikasi dengan empat capres yang masuk bursa.



Najwa Shihab, Ganjar, Anies Direkomendasikan Jadi Capres Partai Buruh Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal.


Lebih lanjut di dalam jumpa pers tadi, Said mengatakan, pihaknya akan mengontak keempat nama capres yang diumumkan siang ini. 


"Kami akan datang ke Najwa Shihab, begitu juga ke Pak Ganjar dan Pak Anies. Kami akan menyampaikan bahwa ini lho rekomendasi Partai Buruh. Apakah bapak-bapak dan ibu, bersedia mengikuti konvensi Partai Buruh," ungkap Said. 


Ia mengatakan, meski keempat nama tokoh publik itu telah diumumkan, namun hal tersebut belum menunjukkan keputusan akhir. Penentuan akhir capres Partai Buruh dilakukan melalui konvensi. 


Adapun konsep konvensi yang dilakukan oleh Partai Buruh bakal meniru Amerika Serikat atau Amerika Latin. 


"Konvensi ini, nantinya terbuka untuk siapa saja. Tentu, nama calon-calon yang disampaikan dalam pandangan umum rakernas, akan menjadi peserta dari konvensi," kata dia.


Ia pun berharap nama yang direkomendasikan di dalam rakernas bersedia dan segera bekerja untuk mendongkrak elektabilitas Partai Buruh. Bahkan, Said mengatakan, untuk bisa didukung Partai Buruh, pihaknya tidak akan minta mahar atau upeti ke capres tersebut. 



2. Konvensi juga bisa diikuti oleh warga kelas pekerja


Selain itu, di dalam konvensi nanti, Partai Buruh membuka kesempatan bagi kelas pekerja umum lainnya untuk bisa ikut bergabung sebagai kandidat capres di konvensi. Ia menyebut sejumlah nama seperti Susi Pudjiastuti, Alissa Wahid hingga Usman Hamid. 


"Nama-nama yang tidak disebut di dalam rekomendasi bisa saja (ikut). Tapi, syaratnya nanti lebih ketat. Yang direkomendasikan di rakernas ini yang jadi prioritas," kata dia. 


3. Daftar empat cawapres yang direkomendasikan oleh DPW Partai Buruh.


Di dalam jumpa pers itu juga Partai Buruh ikut menyampaikan empat nama yang masuk ke dalam bursa calon wakil presiden. Menarik dari salah satu nama yang masuk ke dalam bursa tersebut adalah Ketua Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Arsjad Rasyid. Ia notabene pengusaha dan mendukung dibentuknya UU Cipta Kerja. 


"Arsjad Rasyid didukung oleh 21 provinsi. Kami akui kami butuh pengusaha yang baik, jangan berhadap-hadapan walaupun kami kelas pekerja. Seperti Lula (Presiden Brasil), dia sayap kiri tengah, tapi wakil presidennya adalah sayap kanan. Tapi, yang dipilih wakil presidennya yang baik, bukan pro sistem outsourcing, pro upah murah, memiliki pertambangan yang merugikan rakyat," kata Said. 


Cawapres lain yang juga didukung oleh DPW Partai Buruh adalah Mahfud MD. Pria yang menjabat Menko Polhukam itu mendapatkan dukungan dari 3 provinsi. 


"Sementara, dua nama cawapres alternatif yaitu Said Iqbal yang didukung 7 provinsi dan Najwa Shihab didukung oleh 3 provinsi. Najwa rupanya populer di kalangan Partai Buruh," tutur dia.


Selain Itu, perwakilan Partai Buruh Kabupaten Luwu Apresiasi 4 Capres.


Sementara itu, Ketua DPD Partai Buruh Kabupaten Luwu, Sukardi saat dihubungi terpisah, Rabu sore (18/1) mengaku optimis jika empat nama yang masuk dalam bursa Capres Partai Buruh akan membawa angin segar dan perubahan di Tanah Air dalam proses Pilpres 2024-2029 mendatang.


Sukardi menilai, 4 nama tersebut adalah figur potensial yang dari segi usia masih muda dan selama ini menjadi panutan. 


"Keempat nama ini adalah putra putri terbaik bangsa, keempatnya masih muda dan punya rekam jejak yang cukup baik. Kita di Partai Buruh tentu lewat konvensi nanti akan memilih yang terbaik untuk bisa mengatasi permasalahan bangsa yang semakin berat di era persaingan global," ujar mantan wartawan di Luwu Raya ini.


Diapun berharap, perpecahan yang ditimbulkan akibat tajamnya persaingan di Pilpres seperti yang sudah-sudah tidak terjadi lagi di Pilpres 2024-2029 mendatang.


"Harapan kami, Pilpres nanti membawa kesejukan. Tidak ada lagi perpecahan anak bangsa akibat ada kubu ini, kubu itu, menang kalah hal yang wajar dalam berdemokrasi," kuncinya. (Red/Ick)