Palopo, Portal News - Ummat muslim dari berbagai penjuru di Tanah Luwu Berbondong-Bondong melaksanakan Shalat Tarwih pertama di masjid jami tua palopo yang dibangun pada tahun 1604 masehi dengan menggunakan batu cadas yang dieratkan dengan putih telur. Sabtu (2/4/2022).
Tingginya nilai sejarah,
membuat masjid ini memiliki daya tarik
tersendiri. Bagi Ummat Muslim didaerah itu, tetap melaksanakan Shalat Tarawih pertama.
Meski harus berada di badan jalan.
Banyaknya jamaah membuat
masjid tak mampu menampung hingga membuat shaf meluber ke Jalan Trans Sulawesi.
Agar para jamaah tetap
khusyuh melaksanakan ibadah, pihak kepolisian menutup akses jalan. Dari semua
penjuru menuju masjid tersebut, dan mengalihkan kendaraan lintas kabupaten dan
provinsi untuk mengambil jalur alternative.
Kanit Lantas Polres Palopo,
IPTU Arifuddin saat di temui menjelaskan bahwa.
“Sholat Tarwih pertama
pada malam ini, cuaca hujan”. Kata IPTU Arifuddin
IPTU Arifuddin juga menambahkan
lebih jauh “Jadi jemaah masih kurang yang datang, kalau tidak hujan. Semua jalan ini ditempati
dipadati, jadi kendaraan diarahkan ke jalan yang lain. Dan untuk saat ini, situasi
masih aman dan terkendali” Tutupnya.
Untuk diketahui, Masjid
Jami Tua Palopo yang berada tengah-tengah jantung Kota Palopo. Dan berdampingan
langsung dengan istana (Kerajaan) Luwu ini, yang merupakan salah satu saksi
bisu masuk dan berkembangnya Islam di Pulau Sulawesi.
Penulis : Fana
Editor : Zainuddin Bundu
