Palopo, Portal News - Banjir kepung tiga kelurahan didua kecamatan akibat hujan deras yang terus mengguyur Kota Palopo, Provinsi Sulawesi Selatan yang mengakibatkan dua kecamatan terendam banjir.
Dari
pantauan, tingginya genangan air membuat harta benda milik warga ikut hanyut.
Dan mengakibatkan ratusan rumah di dua kecamatan terendam banjir dengan
ketinggian pinggang orang dewasa.
Dari data BPBD
tercatat, ada tiga kelurahan yang berdampak banjir. Masing-masing Kelurahan Buntu
Datu, Kelurahan Batu Walenrang dan Kelurahan Mancani, Kota Palopo, Provinsi
Sulawesi Selatan. Sabtu malam (30/10/2021) sekitar pukul 20:00 (WITA).
Sejumlah warga
yang berada di dataran rendah, juga terpaksa mengungsi. Baik secara mandiri, maupun
dibantu petugas SAR Gabungan.
Selain dengan
intensitas hujan yang tinggi, buruknya pengelolaan drenaise. Diduga kuat, juga menjadi
pemicu utama terjadinya langganan banjir di kota Idaman itu.
Dari hasil wawancara Ricard, tim reaksi cepat BPBD Palopo menjelaskan bahwa. “Peristiwa hujan itu mulai dari jam sembilan malam, airnya meluap jam 11. Kalau data dari BPBD itu ada tiga titik, tiga kelurahan. “Buntu Datu, Keluarahan Batu Walenrang dan Mancani”.
Lanjut
Ricard "Untuk sementara korban jiwa belum ada, tadi kita upayakan untuk
evakuasi warga. Amankan barang-barangnya". Jelasnya
Sekedar
diketahui, untuk menghindari banjir susulan. Warga memilih mengungsi ke rumah
kerabat mereka yang dianggap aman.
Meski tidak
ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun sejumlah barang elektronik warga
mengalami kerusakan.
Penulis :
Fana
Editor :
Zainuddin Bundu