PORTAL NEWS -- Seorang kuli tinta di kota Makassar mengalami insiden yang kurang menyenangkan, Rabu (31/01/24).
Wartawan bernama Yusuf (Ucu') yang selama ini bertugas di media Kumba News diduga menjadi korban kekerasan atas ulah oknum Penyidik Polsek Tallo, Makassar.
Diketahui dua oknum penyidik itu berinisial DD dan ND, yang diduga melakukan penarikan terhadap korban.
Berawal teman korban melakukan bernama Fitri Annur mempunyai permasalahan di Polsek Tallo.
Sehingga korban ke Kantor Mapolsek Tallo berniat menemani adik letting sekampusnya.
Saat hendak berbicara kerugian pada mediasi itu, pelaku ND membentak korban.
Tersinggung ulah pelaku, korban berinisiatif menelpon Pak Kapolsek Tallo dan berniat melaporkan hal itu.
Korban akhirnya turun ke lantai satu dan saat ingin kembali naik, pada saat itu korban ditemani oleh pelaku lainnya berinisial DD.
Saat tiba dilantai dua pelaku DD langsung menarik kera baju korban sehingga kacamata korban terjatuh dan rusak.
Tak hanya kacamata, jam tangan korban juga ikut rusak akibat membela diri.
Lalu kedua pelaku itu menarik korban dengan keras keluar dari ruangan penyidikan lalu hingga ke depan pintu.
Kemudian saat di depan pintu itu, pelaku lalu mendorong korban hingga ke lantai bawah.
Akibat kekerasan itu, korban mengalami kesakitan pada kedua lengan serta mengalami kerugian material.
Saat dikonfirmasi Kapolsek Tallo Kota Makassar AKP. Ismail bilang, " kami membantah hal itu, namun untuk barang korban sendiri saya tidak tahu dan tidak berada pada saat kejadian.”
Pria berpangkat AKP itu juga menambahkan, “dari hasil pemeriksaan kedua Pelaku, pihaknya mengatakan bahwa tidak benar bila korban dipukuli.”
Lanjutnya, “Justru anggotanya itu kena cakaran dari korban sendiri
“Saya ditarik dari atas lantai dua hingga ke bawah dengan keras,” pungkas dia/
Akibat kejadian ini, korban langsung melapor di SPKT Polrestabes Makassar. (Red)