√ Bawaslu Bilang Akan Usut Kasus Pencurian Suara Partai Politik di Pemilu 2024, Ada yang Percaya?- Portal News - Media Investigasi Pembaharuan Nasional

Jelajahi

Copyright © Portal News
Created with by Portal News
PT ZIB Group Templates

Iklan

Hot Widget

iklan-portal-news

Bawaslu Bilang Akan Usut Kasus Pencurian Suara Partai Politik di Pemilu 2024, Ada yang Percaya?

Rabu, 28 Februari 2024, Februari 28, 2024 WIB Last Updated 2024-02-28T07:27:01Z

Bawaslu Bilang Akan Usut Kasus Pencurian Suara Partai Politik di Pemilu 2024, Ada yang Percaya?

PORTAL NEWS
-- Ketua Badan Pengawas Pemilu, Rahmat Bagja, mengatakan, pihaknya akan mengusut isu dugaan kecurangan pengalihan suara partai politik (parpol) kecil seperti Partai Perindo, Partai Gelora, Partai Ummat, Partai Buruh, ke Parpol tertentu pendukung Istana, kian menguat selama beberapa waktu terakhir.


Ada dugaan-dugaan demikian, sedang diperiksa oleh Bawaslu. Proses-proses ini sedang kita lakukan penanganan pelanggarannya," kata Rahmat di Kantor Bawaslu RI, Jakarta Pusat, Selasa 27/2/2024


Bawaslu kata Rahmat, juga telah memberikan rekomendasi kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI untuk mengkonversikan foto C1 ke dalam angka. Akan tetapi C1 tetap di upload ke dalam Sirekap dalam rangka pengawasan pemilu 2024.


Untuk itulah rekomendasi Bawaslu terhadap sirekap adalah memperbaiki konversi image ke angka. Namun tetap menjalankan upload C hasil, untuk menjaga proses rekapitulasi di tingkat kecamatan," ucapnya


Maka masyarakat dan juga peserta Pemilu, dan juga pengawas itu mempunyai bahan untuk melakukan pengawasan," sambungnya.


Walaupun begitu dia turut mengapresiasi KPU yang tetap meng-upload hasil C1 ke dalam si rekap. Agar hasilnya dapat dilihat oleh seluruh masyarakat dan menjadi pembanding dengan antara C hasilnya dengan rekapitulasinya


Jadi ada mau transfer suara itu tidak terjadi, transfer suara tidak terjadi jadi atau juga masyarakat dan peserta Pemilu punya bahan untuk melakukan keberatan," tutupnya. (Red)

Silahkan Komentar Anda

Tampilkan


Portal Update


X
X
×
BERITA UTAMA NEWS
-->