√ Lelaki yang Meninggal Dunia dan Berdarah-darah di Teras BFI Makale, Ternyata Karena Hal Ini- Portal News - Media Investigasi Pembaharuan Nasional

Jelajahi

Copyright © Portal News
Created with by Portal News
PT ZIB Group Templates

Iklan

Hot Widget

iklan-portal-news

Lelaki yang Meninggal Dunia dan Berdarah-darah di Teras BFI Makale, Ternyata Karena Hal Ini

Selasa, 19 Desember 2023, Desember 19, 2023 WIB Last Updated 2024-02-09T09:53:32Z

Lelaki yang Meninggal Dunia dan Berdarah-darah di Teras BFI Makale, Ternyata Karena Hal Ini


PORTAL NEWS --  Terungkap identitas mayat bersimbah darah yang ditemukan di depan ruko BFI Finance, Jalan Poros Pongtiku, Makale, Tana Toraja, Minggu (17/12/2023), sekitar pukul 20.03 Wita.


Yakni, mayat pria tersebut bernama Alfred Sutomo Lelepadang alias Pong Rara atau Papa Rara.


Berdasarkan foto yang diunggah di media sosialnya, Alfred berprofesi sebagai desain interior. 


Polres Tana Toraja sendiri telah melakukan pemeriksaan awal terhadap jenazah pria yang ditemukan tewas bersimbah darah di teras kantor BFI Cabang Toraja, Minggu malam lalu. 


Namun Polisi tak menemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.


"Hasilnya sudah ada, pemeriksaan awal dari dokter tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan," ujar Kapolres Tana Toraja AKBP Malpa Malacoppo.


Malpa merinci identitas korban. Pria itu bernama Alfred Sutomo Lelepadang alias Papa Rara (52). 


Ia adalah warga Buntu Buaya, Lembang Tadongkon, Kabupaten Toraja Utara.


Korban telah menjalani pemeriksaan awal di RSUD Lakipadada. Hasil pemeriksaan dokter tidak menemukan adanya indikasi kekerasan.


Tim dokter RSUD menyebut, kemungkinan korban mengalami muntah darah akibat penyakit kronis. Hanya saja belum dapat simpulkan penyakit yang diderita korban.


"Dugaan sementara berdasarkan pemeriksaan luar fisik korban yang ditemukan tergeletak dalam keadaan meninggal dunia sebagaimana dimaksud di atas diduga memiliki mengidap penyakit kronis (jantung/ hipertensi/pecah pembuluh darah) yang pada saat korban di TKP tidak ada penanganan awal dari medis," pihak RSID Lakipadada.


Pihak kepolisian sendiri masih akan menyelidiki penyebab pasti kematian korban.


"Kami akan memeriksa beberapa bukti yang ada di TKP termasuk rekaman CCTV milik Kantor BFI Tana Toraja untuk memastikan penyebab kematiannya. Nanti kita kasih info lebih lanjut dek," ungkap salah seorang Tim Patmor dari Polres Tana Toraja di TKP. 


Diduga, mendiang Alfred meninggal karena pembuluh darah yang pecah akibat serangan jantung dan hipertensi. (Red)

Silahkan Komentar Anda

Tampilkan


Portal Update


X
X
×
BERITA UTAMA NEWS
-->