Luwu, Portal News - Bupati Luwu, Dr H Basmin Mattayang meminta kepada Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi agar memanfaatkan kehadiran Balai Latihan Kerja (BLK) di Kabupaten Luwu untuk membangkitkan spirit serta skill masyarakat.
Hal
ini disampaikan Bupati saat meresmikan penggunaan Kantor dan Workshop UPTD BLK
Kabupaten Luwu serta membuka secara resmi Pelatihan Berbasis Kompetensi Tahun
Ajaran 2022 yang berlokasi di Jalan BLK, Desa Karang-karangan, Kecamatan Bua.
Kamis, (21/7/2022).
“Dengan
Skill yang bersertifikat, maka itu adalah sebuah jaminan bahwa yang
bersangkutan kapabel dan punya kompetensi untuk pekerjaan tertentu”, kata H
Basmin Mattayang
Untuk
mewujudkan itu, Bupati meminta agar kehadiran BLK ini betul-betul dimanfaatkan
untuk memberikan pelatihan kerja kepada masyarakat.
“Saya
harap BLK ini jangan pernah kosong dengan pelatihan. Karena SDM itu tidak akan
pernah mendapatkan penghasilan maksimal tanpa dengan skill. Apalagi skill itu
tidak langsung muncul, tetapi harus melalui proses pelatihan. Oleh karena itu,
latihlah masyarakat kabupaten Luwu sesuai dengan kompetensinya masing-masing”,
lanjutnya
Bupati
memberikan gambaran, bahwa dengan kehadiran PT Masmindo Dwi Area (MDA) dan PT
Bumi Mineral Sulawesi (BMS), yang akan mulai berproduksi pada tahun 2023,
tentunya akan membutuhkan tenaga kerja yang sesuai dengan kompetensinya,
sehingga diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan kehadiran BLK ini untuk
memperoleh skill dan kompetensi yang bersertifikat
“Meski
kita sudah MoU dengan kedua perusahaan ini agar mengutamakan masyarakat lokal
sebagai tenaga kerja, tetapi pastilah mereka membutuhkan tenaga kerja sesuai
dengan bidangnya, sehingga diharapkan masyarakat Luwu dapat meningkatkan
skillnya melalui pelatihan di BLK”, ungkapnya
Senada
dengan Bupati Luwu, Kepala Sub Koodinator Pelaksana Pemberdayaan, Nasrun
Ilmullah, mewakili Plt Kepala Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas
Provinsi Sulawesi Selatan mengatakan Pelatihan yang diselenggarakan di UPTD BLK
Luwu ini bertujuan untuk membentuk sikap mental dan karakter bagi para peserta
pelatihan dalam menghadapi persaingan global.
“Tujuan
lainnya adalah untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi tenaga kerja dalam
berbagai keahlian serta keterampilan sesuai kejuruan masing-masing”, jelas
Nasrun
Dengan
keahlian dan keterampilan yang dimiliki maka pada akhirnya dapat mengisi
kebutuhan akan tenaga kerja kompeten didunia usaha, dunia industri
Dan
mendorong minat masyarakat untuk dapat berwirausaha secara mandiri.
Sementara
itu, Kepala Disnakertrans Luwu, Saiful Latif menyampaikan, bahwa saat ini BLK
Luwu telah memiliki satu unit gedung kantor dan dua unit gedung workshop.
Dirinya berharap kedepan BLK ini semakin berkembang dengan penambahan Gedung
workshop sesuai dengan perencanaan pengembangan BLK Luwu.
“Saat
ini BLk memiliki gedung Kantor dan dua workshop. Workshop satu dimanfaatka
untuk pelatihan Pengelasan dan Pertukangan sdangkan Workshop satunya untuk
pelatihan otomotif. Untuk pelatihan menjahit dan komputer sementara kita
manfaatkan Gedung kantor ini”, terang Saiful Latif
Rilis:
Kominfo
Editor:
Zainuddin