Dewan Pakar Pusdiklat JOIN Lulus Seleksi Hakim Agung RI -->

Kategori Berita

Iklan Semua Halaman

Masukkan kode iklan di sini. Direkomendasikan iklan ukuran 970px x 250px. Iklan ini akan tampil di halaman utama, indeks, halaman posting dan statis.

Hot Posts

Dewan Pakar Pusdiklat JOIN Lulus Seleksi Hakim Agung RI

Monday 5 April 2021

Dewan Pakar Pusdiklat JOIN

Makassar, Portal News - Dewan Pakar Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Jurnalis Online Indonesia (JOIN), ikut seleksi calon Hakim Agung RI. Dr. Makkah Muharram, SH. MH. M.Kn. dan dinyatakan lulus berkas.

 

Demikian ujar Dr. Makkah, kepada media saat bertemu Direktur Pusdiklat JOIN, di ruangannya Kampus Fakultas Hukum Universitas Indonesia Timur (UIT) Makassar, 6 April 2021. Terkait rekomendasi Pusdiklat JOIN, yang memandang kredibilitas Dr. Makkah, layak untuk dipilih dalam seleksi.

 

"Sebagai Dekan Hukum UIT, saya sudah lama mengabdi bagi JOIN, melalui Pusdiklat yang dipimpin pak Zulkarnain Hamson," ujarnya. Sembari menambahkan keinginannya maju mencalonkan diri, ingin mengawal hukum berjalan sesuai aturan hukum.

 

"Hakim itu bertugas memutuskan hukum sesuai aturan hukum, sehingga diperlukan komitmen yang kuat untuk menjalankannya," ujar Dr. Makkah, yang sebelumnya juga dinyatakan lulus seleksi calon komisioner KPK tahun 2016, ketika usia masih 40 tahun.

 

Direktur Pusdiklat JOIN, Zulkarnain Hamson, S.Sos. M.Si. yang juga Wakil Rektor IV UIT, menyatakan kegembiraan atas capaian Dr. Makkah. "Sebagai dewan pakar kami, saya justru mendorong beliau naik ke level nasional, sekalipun kami sangat membutuhkan pemikiran beliau selama ini," ujarnya.

 

Seleksi berikutnya 14-16 April 2021, via daring akan menentukan kelanjutan Dr. Makkah, untuk sampai pada tahap lanjutan. Pergantian Hakim Agung, disesuaikan dengan kebutuhan institusi Mahkamah Agung.

 

Jajaran anggota JOIN Sulsel, menyambut gembira lulusnya Dr. Makkah, dalam seleksi yang dimulai Maret 2021. Sekalipun kesibukannya sebagai Dekan FH UIT, namun Dr. Makkah, sangat akrab dengan kalangan jurnalis. Kerendahan hatinya yang selalu meluangkan waktu untuk berdiskusi dengan awak media, membuat pria kelahiran 29 Mei 1974 ini kerap didapati bercengkrama dengan jurnalis di sejumlah warung kopi di Makassar. (*)