Jakarta,
Portal News - Pemerintah terus melakukan negosiasi dengan Badan Kesehatan Dunia
(World Health Organization), dan menggunakan protokol WHO serta berkonsultasi
dengan pakar kesehatan masyarakat untuk mencegah penyebaran virus corona
(COVID-19).
Presiden
Joko Widodo meminta pemerintah daerah
membuat kebijakan sebagai penanggulangan.
"Membuat
kebijakan belajar dari rumah bagi
mahasiswa dan mahasiswa S1. Membuat kebijakan bahwa sebagian pejabat dapat
bekerja dari rumah melalui komunikasi daring. Menunda kegiatan yang melibatkan
peserta dalam jumlah besar." Presiden Jokowi mengatakan kepada tim media
pada konferensi pers di Istana Merdeka. Minggu (15/3/2020), 15.11 (WIB).
Ia
juga menambahkan, layanan testing untuk pengobatan infeksi COVID-19 akan
ditingkatkan secara optimal dengan menggunakan kapasitas rumah sakit daerah
yang bekerja sama dengan rumah sakit swasta
dan lembaga penelitian serta universitas yang direkomendasikan oleh
Kementerian Kesehatan.
Selain
itu, Presiden Joko Widodo meminta seluruh jajaran gubernur, walikota, bupati dan seluruh perangkat daerah untuk berkonsultasi dengan para ahli medis untuk
meninjau setiap situasi yang ada dan kemudian juga berkonsultasi dengan BNPB
untuk menentukan status daerah tersebut, apakah sudah tercakup. wilayah keadaan
darurat atau pertolongan jika terjadi bencana alam.
Editor
: Ishak Iswandi
Sumber: Kompas.com