√ STY Punya Intuisi Tajam Indonesia Bakal Sampai di Final Piala Asia, Inilah 7 Fakta Timnas U23 yang Tak Berhenti Ukir Sejarah Baru- Portal News - Media Investigasi Pembaharuan Nasional

Jelajahi

Copyright © Portal News
Created with by Portal News
PT ZIB Group Templates

Iklan

Iklan

iklan-portal-news

STY Punya Intuisi Tajam Indonesia Bakal Sampai di Final Piala Asia, Inilah 7 Fakta Timnas U23 yang Tak Berhenti Ukir Sejarah Baru

Jumat, 26 April 2024, April 26, 2024 WIB Last Updated 2024-04-26T13:40:34Z


PORTAL 
NEWS -- Pelatih Timnas Indonesia U23, Shin Tae-yong (STY) bilang, dirinya sudah tahu anak asuhnya akan melaju sampai semifinal Piala Asia U-23 2024 Qatar sebelum laga dimulai pada 15 April lalu. 


Namun, sebelum lanjut membaca berita kami, jangan lupa follow/subscribe kanal Youtube kami PORTAL TV di LINK  ini ya? Dengan features menarik setiap pekannya. 


Shin mengatakan mencapai babak empat besar turnamen 2 tahunan itu merupakan sebuah prestasi yang selama ini ia yakini karena ia mengetahui betul kemampuan anak-anak asuhnya yang sudah banyak bersamanya sejak ia tangani pada Desember 2019 silam, seperti Rizky Ridho, Ernando Ari, Pratama Arhan, hingga Marselino Ferdinan.


Dan, pada Kamis (25/4) waktu setempat atau Jumat dini hari WIB tadi, di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, stadion yang serasa 'milik' Indonesia, pelatih 53 tahun itu membawa Garuda Muda melaju ke semifinal untuk semakin mendekati Olimpiade Paris 2024 setelah menyingkirkan negaranya sendiri Korea Selatan melalui drama adu penalti 11-10, seusai bermain imbang 2-2 selama 120 menit.


“Saya mengenal mereka dengan sangat baik dan satu-satunya hal yang perlu saya berikan kepada mereka adalah motivasi, jika saya bisa melakukan itu, maka saya yakin kami bisa mendapatkan hasil bagus," kata Shin seusai laga, dikutip dari laman resmi AFC, Jumat (26/4).


“Saya bilang sama pemain, agar mereka mempercayai saya, mengikuti (arahan) saya dan bersama kita bisa mencapai final. Saya pikir kepercayaan diri yang saya berikan kepada para pemain inilah yang telah membawa kami sejauh ini," imbuh dia.


Di laga penting ini, Rafael Struick memborong dua gol Indonesia yang tercipta di babak pertama (15', 45+3'). 


Sementara Korea Selatan asuhan pelatih Hwang Sun-hong mencetak gol melalui gol bunuh diri Komang Teguh (45') dan mencetak gol pada 10 menit terakhir laga melalui Jeong Sang-bin (84') setelah mereka kehilangan Lee Young-Jun yang terkena kartu merah (70').


Kemenangan ini membawa Indonesia mencetak sejarah lolos ke semifinal Piala Asia U-23 untuk pertama kalinya dan catatan ini ditorehkan ketika Rizky Ridho dan kawan-kawan berstatus sebagai tim debutan. 


Selain itu, kemenangan ini juga mencatatkan Indonesia sebagai pembobol gawang pertama Korea Selatan di Piala Asia U-23 tahun ini sekaligus mengakhiri asa Taeguk Warriors yang selalu lolos ke Olimpiade sejak 1988.


Di semifinal nanti, Indonesia akan melawan pemenang laga antara Uzbekistan melawan Arab Saudi yang bermain di Stadion Internasional Khalifa, Doha, Jumat (26/4) malam pukul 21.00 WIB


Partai semifinal akan dimainkan pada Senin (29/4) pukul 21.00 WIB di stadion yang selama ini memberikan kemenangan untuk Indonesia di panggung Asia, di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha.


Inilah 7 Fakta Timnas Indonesia di Piala Asia U-23


1. Pertama kali lolos ke semifinal ke Piala Asia U-23


Kemenangan atas Korsel menjadi sejarah bagi Indonesia karena Pasukan Garuda untuk pertama kalinya lolos ke semifinal Piala Asia U-23.


Selain Indonesia, timnas yang lebih dahulu memastikan diri melaju ke semifinal Piala Asia U-23 adalah Jepang.


Tim Samurai Biru memastikan tiket tersebut setelah menundukkan tuan rumah Qatar dengan skor 4-2.


Shin Tae-yong mengatakan bahwa kemenangan atas Korsel meningkatkan kepercayaan diri anak asuhnya.


Pelatih asal Korsel tersebut menyampaikan, target selanjutnya adalah membawa Pasukan Garuda menembus babak final Piala Asia U-23.


"Saya tidak bisa mengatakan bahwa kami tak bisa memenangkan kejuaraan. Jelas, kami bisa mencapai final," ujarnya dikutip dari Kompas, Jumat (26/4/2024).



2. Shin Tae-yong kalahkan negaranya sendiri


Kemenangan Indonesia atas Korsel terbilang unik karena Shin Tae-yong mengalahkan negaranya sendiri.


Untuk diketahui, Shin Tae-yo yang saat ini berusia 53 tahun lahir di Yeongdeok, Gyeongbuk, Korsel.


Berdasarkan catatan Transfermarkt, ia sempat menukangi Timnas senior Korsel pada Piala Dunia 2018. Kala itu, ia mampu membawa Son Heung-min, dkk menundukkan Jerman dengan skor 2-0.


Dilansir dari Kompas.com, Selasa (24/4/2024), Shin Tae-yong sebenarnya ingin Indonesia bersua Jepang walau lawan yang dihadapi lebih sulit.


Ia beralasan memiliki pengalaman melawan Jepang saat masih aktif menjadi pemain.


"Saya punya pengalaman bermain lawan Jepang. Saya pikir kami bisa menanganinya walau Jepang mungkin akan mendominasi laga," sambung Shin Tae-yong.


3. PSSI ingin Indonesia masuk final Piala Asia U-23


Setelah Indonesia menundukkan Korsel lewat drama adu penalti, Ketua Umum PSSI Erick Thohir menetapkan target agar Pasukan garuda lolos ke final Piala Asia U-23.


Menurut Erick, Merselino Ferdinan dkk merupakan pencetak sejarah baru sepakbola Indonesia karena mampu membawa merah putih untuk pertama kalinya lolos ke semifinal Piala Asia U-23.


"Alhamdulillah. Saya bersyukur kepada Yang Kuasa, dan rasa bangga kepada para pemain, pelatih, ofisial, serta seluruh timnas yang bermain sangat luar biasa dan terus menciptakan sejarah bagi sepakbola Indonesia," katanya dikutip dari laman PSSI.


"Generasi emas pesepak bola muda ini telah berjuang dengan semangat tinggi, mental baja, dan memberikan yang terbaik bagi Indonesia. Terima kasih," tambahnya.


Setelah menghadapi Korsel, Garuda Muda akan menghadapi Uzbekistan atau Arab Saudi yang belum memainkan laga perempat final.


4. Rata-rata usia pemain 21,35 tahun


Dilansir dari Bola Sport, Kamis (11/4/2024), pemain yang dibawa Shin tae-yong ke Piala Asia U-23 memiliki rata-rata usia 21,35 tahun.


Hal tersebut berbeda dengan pesaing Indonesia, Vietnam yang memiliki rata-rata usia pemain 21,7 tahun.


AFC juga mengatakan, Thailand dan Malaysia yang menjadi wakil Asia Tenggara lainnya di Piala Asia U-23 memiliki rata-rata usia yang lebih tinggi dari Indonesia.


Rata-rata usia pemain Thailand berada di angka 21,83 tahun dan Malaysia di angka 21,87 tahun.


5. Patahkan asa Korsel lolos ke Olimpiade


Kemenangan Indonesia di perempat final Piala Asia U-23 membuat Korsel harus menelan pil pahit lantaran mereka untuk pertama kalinya gagal melaju ke Olimpiade sejak 1988.


Dilansir dari Kompas, Jumat, Steve Han yang merupakan wartawan asal Korsel menilai, kekalahan dari Indonesia akan menjadi aib bagi Negeri Ginseng.


Presiden Asosiasi Sepakbola Korsel (KFA) Chung Mong-gyu diprediksi berada dalam tekanan untuk lengser jika negaranya dikalahkan Indonesia.


"Jika kalah dari Indonesia, yang dengan segala hormat tim hormat tim fantastis, tim Indonesia terkuat yang pernah saya lihat, dan Korea gagal lolos ke Olimpiade karena terjegal oleh Indonesia itu akan jadi sebuah aib," kata dia.


6. Timnas Indonesia U23 Punya Tiga Pemain yang Koleksi 2 Gol


Rafael Struick menjadi salah satu bintang kemenangan Indonesia atas Korea Selatan di babak 8 besar Piala Asia U23 2024.


Tercatat, sudah ada tiga pemain Indonesia yang mampu mengoleksi dua gol di ajang Piala Asia U23 2024.


Sebelumnya, ada Komang Teguh dan Marselino Ferdinan yang sudah lebih dulu mengoleksi dua gol.


Komang Teguh masing-masing sekali menjebol gawang Australia (1-0) dan Yordania (4-1). Sementara dua gol Marselino semuanya bersarang ke gawang Yordania.



7. Akhiri Kutukan Tak Pernah Menang Lawan Korsel


Dari 7 pertemuan, Timnas Indonesia U23 tak pernah menang 1 kalipun dengan Korsel U23.


Dan di pertemuan ke-8, kutukan itupun akhirnya berhenti, dan Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha serta ribuan suporter Ultras Garuda Muda yang jadi saksinya.


Statistik Head to Head Korsel U23 vs Indonesia U23: 

1. Korea Selatan 5-0 Indonesia - 24 Maret 1991

2. Korea Selatan 3-1 Indonesia - 26 Maret 1991

3. Indonesia 1-2 Korea Selatan - Kualifikasi Olimpiade 1996 - 25 Mei 1995

4. Korea Selatan 1-0 Indonesia - Kualifikasi Olimpiade 1996 - 22 Agustus 1995

5. Korea Selatan 7-0 Indonesia - Kualifikasi Olimpiade 2000 - 29 Mei 1999

6. Korea Selatan 4-0 Indonesia - Kualifikasi Piala Asia U-23 2016 - 31 Maret 2015

7. Indonesia 1-2 Korea Selatan - Laga Persahabatan 2018

8. Korea Selatan 2 (10)  -  2 (11) Indonesia - Quarter Final Piala Asia U-23 2024 - 26 April 2024


Target Pribadi Shin Tae-yong Tercapai


Sebelum gelaran Piala Asia U23 2024 berlangsung, PSSI hanya mematok target timnas U23 Indonesia bisa lolos dari babak penyisihan grup atau melaju ke perempat final.


Namun, pelatih Shin Tae-yong memiliki target pribadi. Ia yakin mampu membawa Indonesia menembus semifinal Piala Asia U23 2024.


Keyakinan itu telah terbukti. Bahkan, dalam perjalanan membawa timnas Indonesia ke semifinal Piala Asia U23 2024, STY harus tega menyingkirkan negeri asalnya, Korsel.


"Pertama-tama, saya sangat senang dan bahagia. Saya merasa baik-baik saja. Namun, di sisi lain itu sulit," ujar Shin Tae-yong dalam konferensi pers usai laga kontra Korsel, dilansir dari Chosun.



HASIL ADU PINALTI

5 Algojo Pertama


Kim Min-woo (gol - Ramadhan Sananta (gol)


Lee Kang-hee (gol)- Pratama Arhan (gol)


Jae Won Hwang (gol) - Rafael Struick (gol)


Sang-hoon Paik (gol) - Marselino Ferdinan (gol)


Byun Jun Soo (gol) - Justin Hubner (gol).



SUDDEN DEATH: 


Kang Sang-yoon (gagal) - Arkhan Fikri (gagal)


Jeong Sang-bin (gol) - Kelly Sroyer (gol)


Hong Yun-sang (gol) - Rizky Ridho (gol)


Cho Hyun-taek (gol) - Muhammad Ferarri (gol)


Baek Jong-bum (gol) - Ernando Ari (gol)


Kim Min-woo (gol) - Ramadhan Sananta (gol)


Lee Kang-hee (gagal) - Pratama Arhan (gol)


(Red) 

 Yuk! baca artikel menarik lainnya PORTAL NEWS di GOOGLE NEWS

Ikuti saluran WhatsApp PORTAL NEWS – DI SINI

Jangan lupa subscribe dan ikuti Video lainya  di Channel Youtube Portal TV

Silahkan Komentar Anda

Tampilkan


Portal Update


X
X
×
BERITA UTAMA NEWS
-->