Palopo, Portal News - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) akan mengelar Musyawarah Besar Ke-lI akan menggelar Pemilihan Presiden di kampus Universitas Megabuana Palopo, Sulsel pada tanggal 7-8 Maret 2024 mendatang.
Salah satu agenda Musyawarah Besar ke II yakni memilih pimpinan tertinggi BEM periode 2024-2025. Beberapa kandidat telah menyatakan bertarung memperebutkan kursi nomor satu di Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Megabuana Palopo dan salah satu kandidat yang secara terbuka menyatakan siap bertarung di pemilihan calon presiden mahasiswa Amsal dan Sintia sebagai wakil presiden mahasiswa.
“Dalam MUBES ke-II ini, saya siap untuk bertarung memperebutkan kursi nomor 1 di Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Megabuana Palopo (BEM-UMBP) periode 2024-2025”, ungkap Amsal dan Sintia, Senin (4/3/2024).
Dengan penuh semangat dan tekad yang kuat, Amsal dan Sintia menambahkan menjadi orang nomor satu di BEM sudah menjadi cita-citanya dan jauh hari telah mempersiapkan diri untuk menjadi PRESMA dan WAPRESMA Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Megabuana Palopo.
Diketahui Amsal dan Sintia adalah Mahasiswa Universitas Megabuana Palopo dan mereka berasal dari jurusan yang berbeda, Amsal sendiri Berasal dari Fakultas Kesehatan Prodi Kesehatan Masyarakat sedangkan Sintia berasal dari Fakultas Ilmu Hukum.
Adapun tujuan dari visi dan misinya yaitu menjadikan BEM-UMBP sebagai organisasi kemahasiswaan profesional, Inovatif, aspiratif, dan aktif di bidang akademik maupun non akademik. Dan misinya adalah Meningkatkan kegiatan-kegiatan disiplin ilmu bagi mahasiswa UMBP di bidang internal maupun eksternal
“Pentingnya aktif dan proaktif dalam organisasi kemahasiswaan adalah mengembangkan kajian intelektual dalam bidang sosial, hukum dan politik, kemudian meningkatkan inovasi, kreativitas Mahasiswa dalam bidang IT untuk menjawab tantangan zaman di era digital”, tambah Amsal dan Sintia.
Didalam visi misinya yang sudah dijelaskan bahwa penting aktif di organisasi kemahasiswaan ini secara khusus organisasi internal kampus universitas megabuana Palopo, selain mengembangkan disiplin ilmu mahasiswa juga akan melahirkan inovasi baru yang selama ini belum tercapai
“Dan mungkin dengan aktifnya mahasiswa di organisasi kemahasiswaan ini akan menjadi jembatan bagi kami untuk lebih baik kedepannya”, tutup Perkasa (*/Red)
