√ Elon Musk Ganti Logo Twitter, Bukan Lagi Si Burung Biru- Portal News - Media Investigasi Pembaharuan Nasional

Jelajahi

Copyright © Portal News
Created with by Portal News
PT ZIB Group Templates

Iklan

Iklan

iklan-portal-news

Elon Musk Ganti Logo Twitter, Bukan Lagi Si Burung Biru

Senin, 24 Juli 2023, Juli 24, 2023 WIB Last Updated 2024-02-16T00:57:37Z

Elon Musk Ganti Logo Twitter, Bukan Lagi Si Burung Biru

TECHNO, PORTAL NEWS - Dalam perubahan signifikan terbaru sejak membeli Twitter, Elon Musk berencana untuk mengubah logonya dengan simbol X biru yang terkenal.

Dalam postingan yang dia buat di akunnya pada Minggu (23/7), miliarder Twitter itu menyatakan bahwa dia ingin melakukan perubahan global secepat yang dia lakukan pada Senin.

"Dan segera kami akan mengucapkan selamat tinggal merek Twitter lama, dan sedikit demi sedikit untuk semua burung," dia menulis dalam sebuah tweet.

Musk memperbarui gambar "X" yang berkedip, dan Spaces menjawab "Ya" dalam obrolan audio Twitter ketika ditanya apakah branding Twitter akan berubah, mengatakan bahwa "seharusnya sudah dilakukan sejak lama."

Selama masa jabatan Musk yang penuh gejolak sejak pembelian Twitter pada Oktober 2022, perusahaan mengubah namanya menjadi X Corp untuk mencerminkan tujuan Musk untuk membuat "aplikasi premium" seperti WeChat China. Dia menyatakan bahwa "membeli Twitter adalah dorongan cepat untuk membuat X, semuanya" pada bulan Oktober lalu.

Pada tahun 1999, Musk mendirikan startup X.com, sebuah perusahaan jasa keuangan online yang sekarang dikenal sebagai PayPal.al, bersama dengan perusahaan roketnya, Space Exploration Technologies Corporation, yang akan dikenal sebagai SpaceX.

Dengan sekitar 200 juta pengguna aktif setiap hari, Twitter sering mengalami masalah teknis sejak taipan itu membeli aplikasi burung seharga $44 miliar pada tahun 2022 dan memberhentikan sebagian besar stafnya.

Banyak pengguna dan pengiklan telah menjadi frustrasi sejak pengenalan biaya situs media sosial untuk layanan gratis sebelumnya, perubahan dalam moderasi konten, dan pemulihan akun sayap kanan yang sebelumnya dilarang.

Sejak Twitter mengambil ahli pada bulan Oktober, Musk menyatakan bahwa awal bulan ini, perusahaan telah kehilangan sekitar setengah dari pendapatan iklannya.

Awal bulan ini, induk Facebook Meta meluncurkan Threads, platform berbasis teks dengan sekitar 150 juta pengguna.

Namun, menurut firma riset pasar Sensor Tower, jumlah waktu yang dihabiskan pengguna untuk aplikasi pesaing telah menurun drastis sejak diluncurkan. (Red)

Silahkan Komentar Anda

Tampilkan


Portal Update


X
X
×
BERITA UTAMA NEWS
-->