√ Banjir Hantam 3 Kecamatan di Luwu, Warga Pilih Mengungsi- Portal News - Media Investigasi Pembaharuan Nasional

Jelajahi

Copyright © Portal News
Created with by Portal News
PT ZIB Group Templates

Iklan

Iklan

iklan-portal-news

Banjir Hantam 3 Kecamatan di Luwu, Warga Pilih Mengungsi

Senin, 14 Maret 2022, Maret 14, 2022 WIB Last Updated 2022-03-26T19:50:46Z

Banjir Hantam 3 Kecamatan di Luwu

 

Luwu, Portal News - Beginilah detik-detik banjir dari aliran sungai lekko pini saat menghantam pos pemantauan di Kecamatan Bajo Barat, Kabupaten Luwu, Provinsi Sulawesi Selatan. Senin (14/3/2022).

 

Derasnya aliran sungai lekko pini membuat warga terpaksa mengungsi untuk mencari tempat aman.

 

Akibatnya tiga kecamatan di daerah itu terendam banjir dengan ketinggian bervariasi.

 

Ketiga kecamatan yang dilanda banjir masing-masing Kecamatan Latimojong, Kecamatan Bajo Barat dan Kecamatan Suli, Kabupaten Luwu Provinsi Sulawesi Selatan.

 

Derasnya arus yang membawa material lumpur dan kayu membuat warga terpaksa mengungsi ke lokasi aman untuk menghindari jatuhnya korban jiwa.

 

Belum diketahui pasti penyebab banjir tersebut, namun diduga terjadi akibat tingginya intensitas curah hujan di hulu. Dan ditambah dengan terjadinya pembukaan lahan yang berlebihan.

 

Untuk menghindari banjir kian meluas, warga pun terpaksa gotong royong membersihkan drenaise dari rumput dan sampah.

 

Sementara itu, warga yang berada di dataran rendah. Terpaksa menumpuk harta benda berharga mereka, agar tidak terbawa arus.

 

Taupiq, Korban Banjir yang ditemui menjelaskan bahwa. “Ini dari sungai cimpu, hulunya sungai latimojong. Jadi tadi informasi dimedia sosial ada banjir bandang di desa rante balla”.

 

Tak hanya itu, Taupiq juga menambahkan bahwa “Jadi kami sudah mulai berjaga dari jam 7 malam, kita sudah bersiap-siap. Biasanya begitu, kalau terjadi banjir di daerah Ulu Salu, Kecamatan

Latimojong jam lima. Itu airnya tiba disini sekitar jam 10 malam”. Tutupnya

 

Sementara itu, warga berharap agar pemerintah segera membenahi aliran sungai. Termasuk melakukan pengerukan, mengingat saat ini kondisi sungai dipenuhi sedimentasi.

 

Penulis : Ade

Editor : Esse

Silahkan Komentar Anda

Tampilkan


Portal Update


X
X
×
BERITA UTAMA NEWS
-->